Sudah Dianggarkan 2023, Percepatan Pembangunan IKN Gunakan 20 Persen APBN  

Konsultasi Publik yang di gelar Bappenas di Novotel Hotel Balikpapan, Senin (06/02/2023)

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Undang-undang telah menetapkan bahwa alokasi untuk pembiayaan pembangunan Ibu kota Nusantara (IKN) mencapai 20 persen dari APBN.

Hal itu disampaikan Juru Bicara Ibu Kota Negara, Diani Sadiawati disela-sela Konsultasi Publik yang di gelar Bappenas di Novotel Hotel Balikpapan, Senin (06/02/2023)

Dia mengatakan, tahun ini telah dianggarkan untuk percepatan pembangunan IKN. Termask anggaran operasional Badan Otorita yang menyesuaikan dengan kebutuhan.

“Lalu sisanya non APBN yang 80 persen. Bagaimana dengan yang 80 persen tentu sangat membutuhkan dukungan regulasi dan juga birokrasi,” ujar Diani Sadiawati.

Sejauh ini sudah ada tiga investor yang meinjau langsung IKN dan rencananya akan membangun hunian bagi aparatur sipil negara (ASN). Karena bakal ada ribuan ASN yang akan bertugas di IKN.

“Akan bekerja sama dengan Otorita untuk mendukung IKN khususnya berkaitan dengan pembangunan hunian rumah ASN,” ujarnya

Sementara untuk luasan yang masuk kawasan IKNl dan menjadi kewenangan Otorita sekitar 256.142 hektar. “Yang sudah ditentukan di dalam undang-undang,” ujarnya

Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) dan Kutai Kertanegara (Kukar) juga menjadi prirotas untuk pembangunan setelah sebagian wilayahnya masuk kawasan IKN

Daerah penyangga seperti Kota Balikpapan dan Samarinda dan daerah lain di Kaltim hingga Kalimantan. Karena itu dia meminta dukungan semua pihak untuk terwujudnya IKN

“Jami mohon Mari kita lakukan ini secara kolaboratif karena Otorita juga tidak bisa melaksanakan fungsinya tanpa dukungan,” ujarnya

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.