Tahun Kerbau Logam Harus Kerja Keras, Pergerakan Ekonomi Lambat

Kelenteng Guang De Miao Balikpapan,

BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Di tahun Baru 2021, shio pun berganti menurut kalender Cina. Dari shio tikus, menjadi shio kerbau logam, yang diprediksi harus bekerja keras di tengah pandemi Covid-19.

Ketua Kelenteng Guang De Miao Balikpapan, Hindro Arie Wijaya mengatakan, kerbau logam melambangkan energik dan kokoh. Namun untuk bertahan di 2021 ini, harus bekerja keras.

“Jadi di tahun ini shio kerbau logam, orang harus berhati-hati. Karena kerbau sifatnya malas. Kalau tidak kerja keras, tidak dituntun maka tidak menghasilkan apa-apa,” ujar Hindro Arie Wijaya kepada awak media, Selasa (12/01/2021).

Lanjutnya, kondisi perekonomian di shio kerbau logam juga masih terpuruk. Termasuk masalah keuangan, masyarakat harus berhemat, masih terjadi pemutusan hubungan kerja (PHK) dampak dari Covid-19. Pergerakan perekonomian di shio kerbau logam juga masih terbilang lambat

“Kerja sama antar rekan bisnis banyak saling terkam. Sedangkan untuk perjodohan atau kisah asmara, pacaran banyak yang terhalang, jadi harus hati-hati,” lanjutnya.

Adapun shio yang diprediksi kurang beruntung di tahun kerbau logam ini adalah shio naga, shio anjing, shio kambing dan shio kelinci. Hal ini lantaran tidak ada kecocokan.

Dari segi keuangan, shio-shio ini harus bekerja keras untuk bertahan. Sedangkan shio yang diprediksi beruntung adalah shio ayam dan shio ular. Dari segi ekonomi ataupun karier berjalan lancar.

“Karena shio ayam dan shio ular ada kecocokan dengan kerbau logam. Dan di tahun kerbau logam, unsur tanah seperti yang kerja bangunan itu kehidupannya meningkat. Sedangkan untuk usaha atau pekerjaan yang lainnya agak susah dan terpuruk. Masih ada PHK karena berpengaruh Covid-19, jadi masyarakat betul-betul trauma, dan lapangan pekerjaan masih sulit,” bebernya.

Dikatakannya, secara umum perekonomian Balikpapan masih dapat berjalan meski pergerakan yang lamban. Hal ini juga berpengaruh dengan letak geografis Balikpapan, sebagai kota pintu gerbang Kaltim

“Untuk Pelaku UMKM masih banyak berkembang, tapi perusahaan besar masih terpengaruh dengan Covid-19,” katanya.

Namun hal terpenting yang harus diperhatikan dalam shio kerbau logam ini, mengenai protokol kesehatan (prokes). Baik Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan maupun masyarakatnya, perlu bersinergi dalam menanggulangi Covid-19 di tahun yang baru.

“Memakai masker, cuci tangan dan menjaga jarak itu sangat berpengaruh. Walaupun nantinya ada vaksin, tapi kita harus tetap menjaga protokol kesehatan dalam tahun 2021 ini,” tutupnya.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.