Top Header Ad

Tarif BCT Segera Diterapkan, Berkisar Rp4.500 hingga Rp5.000

BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Pemerintah Kota melalui kementerian terkait telah menetapkan tarif operasional Bus Cepat Transit (BCT) yang berkisar antara Rp4.500 hingga Rp5.000. 

Tarif ini ditentukan berdasarkan kajian konsultan yang menghitung biaya operasional BCT serta subsidi yang diberikan oleh pemerintah pusat.

Saat ini, proses pembuatan Surat Keputusan (SK) penetapan tarif sedang berjalan dan diajukan ke bagian hukum. “Kemungkinan tarif ini akan diterapkan pada awal tahun atau Februari mendatang,” ujar Kepala Dishub Kota Balikpapan Adwar Skenda Putra kepada media, Sabtu malam (21/12/2024).

Selain tarif reguler, pemerintah juga tengah mengkaji tarif khusus bagi pelajar dan lansia. Sementara ini, tarif khusus tersebut masih berada di angka Rp4.500. Namun besar kemungkinan akan lebih rendah setelah mekanisme disetujui oleh kementerian. 

“Pengguna kartu pelajar atau lansia nantinya perlu melakukan validasi di dinas terkait agar tarif diskon dapat diterapkan,” akunya.

Edo biasa Adwar Skenda Putra didapa menambahkan, subsidi tarif dihitung berdasarkan anggaran dari kementerian pusat. Namun, jika operasional dikelola oleh pemerintah daerah, subsidi akan disesuaikan dengan kemampuan APBD setempat.

“Uji coba operasional BCT sejauh ini berjalan lancar tanpa keluhan berarti dari masyarakat. Namun, beberapa kendala masih ditemukan, seperti angkot yang ngetem di jalur BCT dan kendaraan lain yang kurang mematuhi aturan jalur. Hal ini menjadi perhatian pemerintah untuk evaluasi ke depan,” jelasnya.

Kata Edo, Jalur BCT tetap berada di sisi kiri jalan karena pembangunan jalur khusus seperti busway Jakarta dianggap tidak memungkinkan. Bahkan untuk jalan yang lebih kecil, konsep BCT tetap dapat diterapkan.

“Pemerintah mendorong penggunaan angkutan umum massal. Jika masyarakat memilih menggunakan kendaraan pribadi, konsekuensi seperti kemacetan harus diterima,” akunya.

Dengan langkah ini, pemerintah berharap masyarakat semakin beralih menggunakan transportasi umum demi mengurangi kemacetan dan meningkatkan efisiensi perjalanan di wilayah operasional BCT.***

Tinggalkan Komentar

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.