Tekan Banjir, Suryanto Minta Perijinan Selektif Keluarkan Ijin
BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Dinas Lingkungan Hidup Kota Balikpapan meminta bagian perijinan agar lebih selektif dalam mengeluarkan ijin, khususnya untuk pembangunan.
Pasalnya, pembangunan khususnya perumahan makin marak di Kota Balikpapan. Hal itu yang menyebabkan makin banyak titik banjir yang belakangan semakin mengkhawatirkan.
“Kita sudah liat banjir sudah mulai banyak, kami akan menyarankan kepada perijinan untuk lebih hati-hati memberikan ijin,” ujar Kepala Lingkungan Hodup Kota Balikpapan Suryanto.
“Sehingga Dinas Lingkungan Hidup tahun ini akan menyusun daya dukung dan daya tampung supaya tahu persis daya dukung dan daya tampung dari fisik lingkungan hidup di Balikpapan,”
Dia juga meminta semua pihak, ketika melakukan pengupasan lahan, yakni meratakan tanah untuk pembangunan untuk memperhatikan kontur tanah. Tidak asal meratakan saja.
“Bukan pengembang saja, masyarakat juga kalau meratakan tanah jangan kayak meja. Atrinya kalau dia kontur ada tiga level, tetap mengikuti kontur lah,” ujarnya.
“Saya rumah ada rumah kecil di kilo itu, kita bikin tiga level kontur tanah. Jadi kita tidak harus motong kayak meja. Motong kayak meja ini yang menyebabkan banjir. Maksudnya kalau dibikin leveling apalagi dikasih tanaman,”
Sementara untuk tata ruang, tetap berpegang pada Peraturan Daerah (Perda) Balikpapan tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) yakni tetap berkomitmen 52% kawasan lindung dan 48% kawasan pembangunan
“Tata ruang kita tetap konsisten 52% dan 48%. Dari 48% lahan atau kawasan itu sudah terbangun hampir 50 persen. Jadi tinggal 50 persen lagi,” ujarnya.
BACA JUGA