Terganjal Pembebasan Lahan, Stadion Balikpapan Tetap Ditargetkan Rampung Tahun Ini
BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Pemerintah Kota Balikpapan menjanjikkan tahun ini pembangunan stadion Batakan akan rampung. Sehingga musim 2017 Persiba Balikpapan sudah bisa menggunakan stadion baru.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Balikpapan Tara Alorante mengakui, memang ada persoalan pembebasan lahan yang mengganjal. Namun dia memastikan akan segera tuntas dan pembangunan salah satu stadion termegah di Asia Tenggara itu akan selesai Agustus tahun ini.
“Memang ada persoalan lahan, tapi kami tetap mengupayakan bisa selesai (Agustus). Yang pasti tahun ini sudah pasti selesai,” kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum Balikpapan Tara Allorante.
Hingga kini luas lahan yang belum dibebaskan lebih dari 5 hektar, termasuk jalan masuk stadion. Saat ini sedang dalam proses identifikasi menuju pembentukan peta bidang. Setelah itu baru bisa dilakukan appraisal dan pembayaran.
Kendati begitu kata Tara, progres pembangunan stadion terus berjalan dan sudah mencapai 86 persen. Saat ini kontraktor PT. Waskita yang melaksanakan pembangunan tengah memasang konstruksi atap. Pemasangan atap diperkirakan butuh waktu dua bulan.
Menurutnya , pemasangan rumput belum bisa dilakukan ketika atap belum rampung. Ini karena areal lapangan masih dipakai untuk mobilitas alat berat.
“Makanya ada dua alternatif. Kalau memang waktunya mepet, rumput bisa dipersiapkan di luar Balikpapan. nantinya tinggal dipindah. karena butuh waktu 3 bulan untuk persiapan rumput ini,” imbuhnya.
Menyangkut anggaran, DPRD dan Pemerintah Kota Balikpapan telah menganggarkan dalam APBD 2016 sebesar Rp 140 miliar dan masih tersisa Rp 75 miliar.
Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak dalam kunjungannya ke Balikpapan pada Maret lalu siap membantu kekurangan pendanaan untuk pembangunan stadion.
“Ini yang jelas dibutuhkan oleh masyarakat. Saya minta anggota DPRD Kaltim dapil Balikpapan untuk memprioritaskan dua proyek ini. Jangan sampai ada prioritas-prioritas lain,” ujarnya.
Seperti diketahui, pembangunan stadion yang digadang-gadang mirip kandang Arsenal tim papan atas Liga Inggris itu menelan anggaran mencapai Rp 1,1 triliun.
Luas lahan keseluruhan mencapai 16,7 hektare. Proyek ini mulai dikerjakan pada 2010. Di mana tahap pertama ada kucuran Rp 67 miliar dari bantuan provinsi untuk pematangan lahan.
BACA JUGA