Top Header Ad

Terkait Persoalan Pribadi, Tiga Asisten Pelatih Timnas Mundur

Timnas saat berlatih / PSSI

JAKARTA, Inibalikpapan.com – Tiga asisten pelatih timnas Indonesia, yakni Kim Hae-woon, Lee Jae-hong, dan Kim Woo-jae resmi mengundurkan diri karena alasan personal.

Kepastian ini seusai mereka mengirimkan surat pengunduran diri kepada PSSI pada akhir pekan lalu. Sebelumnya pada akhir tahun 2020, juga dengan alasan personal, asisten pelatih Gong Oh-kyun memilih mundur.

Selama mendampingi Shin Tae-yong, ketiga asisten pelatih ini, yakni Kim Hae-woon sebagai asisten pelatih kiper. Kim Woo-jae asisten pelatih Teknik, dan Lee Jae-hong sebagai asisten pelatih fisik.

Sekjen PSSI, Yunus Nusi menyayangkan mundurnya tiga asisten pelatih tersebut. Sebab diawal PSSI sudah sepakat dengan Shin Tae-yong bahwa asisten pelatih yang akan mendampinginya adalah yang pernah menangani Korea Selatan saat Piala Dunia 2018.

“Mereka mengungkapkan bahwa ada persoalan pribadi. Saya kira Shin Tae-yong yang paling tahu alasan mereka mundur. Terkait pengganti mereka, PSSI tidak akan memilih sembarangan asisten pelatih,” ujarnya

“Penggantinya harus mempunyai kemampuan sesuai standar yang diterapkan dan pengalaman tentunya. Kami sebelumnya telah memilih Choi In-cheul sebagai pengganti Gong Oh-kyun juga berdasarkan rekomendasi pelatih Shin Tae-yong.”

Terkait pengganti tiga asisten yang mundur itu, Yunus sudah melaporkan ke Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan dan selanjutnya akan dibahas di tingkat Exco PSSI.

PSSI juga akan menanyakan langsung soal mundurnya tiga asisten pelatih itu kepada Shin Tae-yong setelah kembali ke Jakarta. Ini penting untuk mencari tahu duduk persoalan antara Shin Tae-yong dan para asistennya kenapa bisa tidak akur.

Skuad Garuda dalam waktu dekat akan melakoni pertandingan melawan Taiwan pada 7 September di Indonesia. Untuk itu, PSSI saat ini menunggu road map terbaru program pemusatan latihan dari pelatih Shin Tae-yong.

Saat ini pelatih berusia 52 tahun tersebut tersebut masih berada di negerinya karena menjalani karantina seusai terkena contact tracing covid-19 dari pemerintah Korea Selatan. Ia diperkirakan kembali ke Indonesia pada pekan ketiga Agustus ini.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.