Top Header Ad

Tim SAR Temukan Jenazah Dua Balita Korban Banjir Valencia, Spanyol

Banjir Valencia Spanyol
Korban banjir Spanyol yang baru ditemukan adalah dua balita berusia 3 dan 5 tahun (X/@Official_WXUK)

MADRID, inibalikpapan.com  – Setelah dua pekan, tim SAR temukan lagi jenazah korban banjir Valencia, Spanyol yang hilang, begitu konfirmasi Garda Sipil pada Rabu (13/11/2024) seperti dikutip dari Reuters.

Mereka adalah Ruben dan Izan Matias Calatayud, berusia 3 dan 5 tahun.

Penemuan mereka di lokasi terpisah dekat Catarroja, hampir 10 km di hilir dari rumah mereka di Torrent, pinggiran kota Valencia, tempat mereka hilang saat banjir melanda pada tanggal 29 Oktober, kata juru bicara Garda Sipil.

Bibi mereka, Barbara Sastre, mengatakan kepada TVE minggu lalu bahwa ibu anak laki-laki itu sedang bekerja di Valencia. Ayah mereka sedang bersama mereka di rumah keluarga ketika banjir melanda pada pukul 6:30 malam.

Suara air yang mengalir di jalan-jalan telah membuat anak-anak itu ketakutan. Lalu ayah mereka memindahkan mereka ke ruang tamu untuk menenangkan mereka saat air menerobos dinding, katanya. “Ketiganya terseret keluar,” katanya kepada TVE.

Ayah mereka, namanya belum terkonfirmasi, mencoba memegang pada mereka tetapi mereka tersapu oleh gelombang air, kantor berita negara EFE melaporkan.

Sang ayah selamat karena berpegangan pada pohon, TVE menambahkan. Ia bertahan selama empat jam sebelum penyelamatan tim SAR dan ia menderita luka serius.

Sastre mengatakan kepada TVE bahwa penantian akan kabar dua bocah itu membuat keluarga sangat sedih

“Sudah berhari-hari dan mereka sangat kecil,” katanya. “Kami tahu bahwa mereka mencari mereka dan ada regu pencari setiap hari.”

Tim penyelamat yang mencari orang-orang yang hilang akibat badai telah mengintensifkan upaya mereka di jurang-jurang terdekat dan lahan basah Albufera.

Pencarian juga dilakukan di laut menggunakan kapal-kapal pencari khusus.

Hingga Selasa, pihak berwenang mengonfirmasi total korban banjir Valencia, Spanyol adalah 223 orang tewas, sementara 17 orang masih hilang.

Layanan darurat telah memindahkan sejumlah orang dari rumah yang berisiko tinggi terkena banjir dengan meminta warga untuk pindah ke dataran tinggi.

Sementara beberapa sekolah di Malaga, Valencia, dan beberapa kotamadya di Catalonia libur.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.