Tragedi di Pantai Balikpapan, Satu Korban Tewas Akibat Ombak Besar

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Cuaca tak menentu di kawasan pesisir Balikpapan kembali menelan korban. Minggu (29/9/2023), seorang remaja ditemukan tewas akibat terseret ombak besar yang datang tiba-tiba di kawasan pantai dekat Bandara Sepinggan.

Insiden ini terjadi di tengah kondisi laut yang tidak stabil akibat pergantian musim, yang ditandai dengan ombak besar serta palung yang tidak terdeteksi di sekitar pantai.

Dalam keterangannya, Kapolresta Balikpapan, Kombes Pol Anton Firmanto, , melalui Kasat Polairud Polresta Balikpapan AKP Gindo P, membenarkan kejadian tersebut.

“Lima anak remaja terseret ombak saat bermain di pantai. Sayangnya, satu dari mereka ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa, sementara empat lainnya berhasil diselamatkan,” ujar AKP Gindo.

Kelima korban adalah remaja berusia 14 tahun yang masih duduk di bangku SMP di Balikpapan. Mereka sedang berlibur di pantai ketika tiba-tiba terseret ombak besar.

Meskipun air laut sedang surut, ombak yang datang mendadak menarik mereka ke arah laut. Tanpa disadari, posisi mereka berada di atas palung laut, yang menyebabkan mereka terseret lebih jauh ke tengah laut.

“Satu anak tidak terselamatkan dan telah dievakuasi ke RS Lanud untuk penanganan lebih lanjut,” tambah AKP Gindo.

BACA JUGA :

Baca Juga:

Diduga Tidak Bisa Berenang, Siswa SMP Tenggelam di Pantai Monpera Balikpapan

Kasat Polairud Balikpapan menyatakan bahwa pihaknya terus berupaya melakukan pengawasan dan pencegahan di kawasan pantai.

Beberapa langkah yang dilakukan seperti patroli rutin di wilayah perairan dan pantai oleh Unit Polair, patroli sambang di objek-objek wisata pantai untuk memastikan keselamatan pengunjung, penyampaian imbauan kepada pengelola tempat wisata untuk memperingatkan pengunjung melalui pengeras suara dan spanduk larangan berenang di laut.

Selain itu lanjutnya juga mengingatkan para orang tua dan pengunjung untuk tidak membiarkan anak-anak bermain tanpa pengawasan dan menghindari zona terlarang.

“Pelaporan segera kepada petugas setempat jika terjadi insiden atau masalah di kawasan pantai. Penggunaan alat keselamatan seperti pelampung saat bermain di area berair.”paparnya

Kasi Humas Polresta Balikpapan, Ipda Sangidun, juga menekankan pentingnya menjaga keselamatan anak-anak di mana pun berada. “Anak-anak adalah aset kita di masa depan. Jangan pernah abai dalam mengawasi mereka, terutama di tempat-tempat berisiko seperti pantai,” ungkapnya.

Ia juga mengingatkan agar masyarakat tetap waspada terhadap cuaca yang tidak menentu. “Musim pancaroba ini belum bersahabat. Selalu waspada dan siaga terhadap lingkungan sekitar, baik di darat maupun di laut,” pesannya.