Tunjukkan Tren Positif, Kontribusi SKK Migas Kalsul Terhadap Penyediaan Minyak dan Gas Bumi

BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com — Hingga April 2022 ini Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK MIGAS)  terus berupaya meningkatkan pasokan minyak dan gas bumi diarea bekerja yakni Kalimantan dan Sulawesi. 

Kepala SKK Migas Kalsul, Azhari Idris mengatakan, beberapa kegiatan sudah SKK Migas lakukan bersama-sama dalam menyambut baik dan mencapai target pemerrntah satu juta barel perhari di tahun 2030, saat ini para investor  dimana wilayah-wilayah SKK beroperasi bekerja dan teredukasi dengan baik.

“Kegiatan Usaha Hulu migas bumi yang saat ini beroperasi di wilayah Kalimantan Sulawesi, sampai saat ini wilayah Kalimantan dan Sulawesi masih menjadi kontributor yang besar untuk kepentingan energi nasional sebesar 30 persen, demikian juga dengan minyak bumi kita berkontribusi sebesar 12 persen secara nasional,” ujar Azhari Idris, Jumat (22/4/2022).

Apalagi dapat memberikan nilai tambah aspek perekonomian bagi masyarakat dan daerah dimana SKK Migas bekerja dan dampak ekonomi yang sangat positif dalam hal penyedian barang dan jasa.

“Mudah-mudahan apa yang sudah jalan bisa terus kita pertahankan dimasa akan datang, pemerintah juga mengumumkan bahwa kita akan menuju masa transisi untuk energi baru dan terbarukan,” akunya. 

Dalam masa persiapan kesana gas masih dilihat sebagai energi transisi untuk menuju energi baru dan terbarukan, oleh karena itu industri yang masih sangat penting dan primadona di daerah-daerah sebagai pendukung pembangunan ekonomi dimana pun kita beroperasi. 

“Saat ini capaian produksi juga cukup bagus di area operasi wilayah Kalimantan Sulawesi mendekati 100 persen meski kadang turun 2 sampai 5 persen dari target nasional karena memang saat ini kami mengoperasikan lapangan lapangan sumur tua yang usianya 40-50 tahun,” ujarnya.  
Kata Azhari, pemerintah juga memberikan kontribusi yang luar biasa di daerah untuk kepentingan investasi hulu dan gas bumi dimana area SKK Migas beroperasi. 

“Dengan kondisi saat ini kita harapkan indusutri ini bisa berkontribusi lebih baik di tahun yang akan datang demi peningkatan pembangunan nasional,” harapnya. 

Selain itu, Capaian Kinerja Hulu Migas Nasional pada Q1 2022 untuk Minyak bumi sekutar 611.730 BOPD terhadap target 703.000 BOPD dan Gas Bumi 5.321 MMSCFD terhadap target 5.800 MMSCFD. 

Pada 2022, ada 7 proyek Hulu Migas di Wilayah Kalsul yang akan Onstream yaitu, Jumelai oleh PT Pertamina Hulu Mahakam, North Sisi-North Nubi oleh PT Pertamina Hulu Mahakam, OPL South Sembakung oleh JOB Pertamina-Medco E&P Simenggaris, Bekapai 3 oleh PT Pertamina Hulu Mahakam, Tanjung Waterflood oleh Pertamina EP, Fasprod pendukung dalam rangka FSA antara PEP Asset 5 dengan PHSS- Area Semberah oleh Pertamina EP. 

“Pada 2022, SKK Migas juga mencanangkan target penamanan pohon sebanyak 1,65 juta pohon. Dengan SKK Migas Kalsul sendiri menargetkan penanaman pohon sebanyak 629.650 pohon,” pungkasnya. 

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.