Top Header Ad

Uang Sewa Rumah Korban Kebakaran Klandasan Ulu Diusulkan Jadi DP Rumah Murah Jokowi

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Warga korban kebakaran di kelurahan Klandasan Ulu, kecamatan Balikpapan Kota diusulkan untuk memanjar pembelian rumah murah Jokowi di Km 8 Balikpapan Utara dan Batakan, Balikpapan Timur.

Usulan itu terlintas oleh Wali Kota, Wawali dan Sekda Balikpapan karena bantuan dana yang diterima para korban cukup besar.

Bantuan itu berasal dari santunan yang terkumpul yakni Rp3,4 miliar selama 7 hari dan setiap Kepala Keluarga diberi Rp20 juta. Ditambah lagi bantuan sewa rumah yang dikucurkan Pemkot Balikpapan yakni pemilik rumah mendapat Rp9 juta dan penyewa diberi Rp5 juta selama setahun.

“Memang kita usulkan dijadikan DP untuk menyicil rumah murah daripada menyewa yang tidak ada manfaat jangka panjangnya. Tentu usulan ini kita bicarakan dan sampaikan ke warga,” kata Wakil Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud usai doa bersama di kantor Wali Kota Balikpapan (11/1/2018).

Rahmad menginginkan usulan itu menjadi solusi agar korban kebakaran lekas memiliki rumah. “Saya yakin Rp1-2 juta perbulan mampu dan ini juga untuk mendorong penyerapan kepemilikan rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah. Kalau soal lokasi yang jauh dari tempat usaha, saya kira masih terjangkau,” ucapnya.

Sehingga nantinya usulan itu akan dikomunikasikan ke Lurah dan Camat. Termasuk ke pihak developer agar prosesnya mudah dan ada pertimbangan khusus agar para korban kebakaran bisa diberikan angsuran yang cukup murah.

Syamsiah (45) setuju dengan usulan itu memanjar rumah murah asal angsuran bulanan tidak memberatkan. Dirinya yang merupakan warga RT 12 Klandasan Ulu juga mengaku belum mendapat informasi perihal tersebut.

“Alhamdulillah, kalau benar-benar ada, karena saya ini cuma penjual bensin dan kopi keliling di lapangan Merdeka,” ujarnya kemudian ditambahi Ati Sudarmi yang kesehariannya berjualan nasi.

“Bagus itu, tapi agak susah juga karena jauh lokasinya dari tempat usaha kita sehari-hari. Mayoritas korban di sini berjualan di pasar Klandasan dan usianya juga sudah tua,” imbuhnya.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.