Top Header Ad

Ukraina Luncurkan 34 Drone, Warga Moskow Beraktivitas Normal

Ukraina Moskow
Kremlin yang telah diperlengkapi dengan perlindungan anti drone (X/@@gisipen)

MOSKOW, inibalikpapan.com – Ukraina serang Moskow pada Minggu (10/11/2024) dengan sedikitnya 34 drone.

Serangan ini adalah yang terbesar ke ibu kota Rusia itu dan memaksa penerbangan dialihkan dari tiga bandara kota bandara utama dan melukai sedikitnya satu orang.

Pertahanan udara Rusia menghancurkan 36 pesawat nirawak lainnya di wilayah lain Rusia Barat dalam tiga jam pada hari Minggu, kata kementerian pertahanan Rusia.

“Rusia gagalkan upaya Kyiv melakukan serangan menggunakan drone jenis pesawat terbang di wilayah Rusia,” kata kementerian tersebut.

Badan transportasi udara federal Rusia mengatakan bandara Domodedovo, Sheremetyevo, dan Zhukovsky mengalihkan sedikitnya 36 penerbangan Tetapi kemudian ketiganya melanjutkan kegiatan operasionalnya.

Tidak ada tanda-tanda kepanikan di berbagai ruas jalan di Moskow karena serangan drone Ukraina tersebut.

Warga Moskow tampak beraktivitas normal berjalan-jalan dengan anjing peliharaan mereka. Sementara lonceng gereja Ortodoks Rusia juga berdentang normal di seluruh ibu kota.

Ukraina Sebut Rusia Serang dengan 145 Drone

Sementara itu, Rusia meluncurkan rekor 145 drone dalam semalam, kata militer Ukraina.  Pihak Kyiv mengatakan pertahanan udaranya menjatuhkan 62 dari total 145 drone itu.

Ukraina juga mengatakan telah menyerang gudang senjata di wilayah Bryansk, Rusia, yang melaporkan 14 drone telah jatuh di wilayah tersebut.

Kyiv membalas serangan dengan serangan pesawat nirawak berulang kali terhadap kilang minyak, lapangan udara, dan bahkan stasiun radar peringatan dini strategis Rusia.

Rusia vs Ukraina : Perang Drone Canggih

Kedua negara sama-sama berusaha membeli dan mengembangkan drone baru.  Baik Rusia atau Ukraina juga selalu mencari cara baru untuk saling menghancurkan drone, mulai senapan petani hingga sistem pengacau elektronik yang canggih.

Rusia telah mengembangkan serangkaian pelindung elektronik di atas kota Moskow, dengan lapisan internal canggih tambahan di atas gedung-gedung strategis.

Jaringan pertahanan udara yang kompleks juga berhasil menembak jatuh drone Ukraina sebelum mencapai Kremlin di jantung Moskow.

Kedua belah pihak telah mengubah pesawat nirawak komersial murah menjadi senjata mematikan sambil meningkatkan produksi mereka sendiri.

Presiden Rusia Vladimir Putin sebut serangan drone Ukraina adalah terorisme karena targetkan infrastruktur sipil seperti pembangkit listrik tenaga nuklir.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.