Update 8 Februari 2021 : Sudah 403 Kasus Kematian Karena Terpapar Covid-19 di Balikpapan

Satgas Penanganan Covid-19 Kota Balikpapan saat menggelar konfrensi pers

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Pasien terkonfirmasi positif covid-19 yang meninggal dunia di Kota Balikpapan cukup tinggi. Bahkan laporan Satgas Penanganan Covid-19 Kota Balikpapan menyebutkan, sudah 403 kasus kematian karena terpapar covid-19.

Kota Balikpapan menjadi yang tertinggi kasus kematian karena covid-19 di Kaltim. Bahkan Balikpapan yang dikenal dengan sebutan Kota Minyak itu menyumbang hingga 35 persen lebih kasus kematian di Kaltim. Hari ini dilaporkan, ada 4 pasien yang meninggal dunia.

Hari ini 4 kasus kematian rata-rata diatas 50-an tahun yakni pasien laki-aki (BPN 8165), berusia 61 tahun meninggal dunia pada 7 Februari 2021 pukul 14.00 Wita di rumah sakit Bhayangkara.

Kemudian pasien perempuan (BPN 10.850), berusia 54 tahun meninggal dunia pada 7 Februari 2021 pukul 11.50 Wita di rumah sakit Kanudjoso Djatiwibow.

Lalu pasien perempuan (BPN 10.634), berusia 54 tahun meninggal dunia pada 8 Februari 2021 pukul 00.36 Wita di rumah sakit Kanudjoso Djatiwibowo

Terakhir pasien laki-Laki (BPN 10.580), berusia 68 tahun meninggal dunia pada 8 Februari 2021 pukul 03.20 Wita di rumah sakit Siloam.

Sementara kasus terkonfirmasi positif baru justru terlihat melandai. Dari sebelumnya rata-rata diatas 100 hingga 200-an kasus, kini sebanyak 99 kasus. Bahkan hanya 4 warga luar Balikpapan dari puluhan kasus positif baru.

Begitupun yang usia anak hanya 2 kasus hari ini. Namun ada 26 kasus dengan riwayat suspek, 28 kasus dengan riwayat orang tanpa gejala (OTG) dan 45 kasus dengan riwayat tracing kontak.

Adapun pasien sembuh atau selesai isolasi cukup tinggi, sebanyak 139 kasus. Dari Emberkasi Haji 1 pasien, dari rumah sakit Restu Ibu 1 pasien, dari rumah sakit Tentara 1 pasien dan rumah sakit Siloamn sebanyak 14 pasien.

Adapun yang selesai isolasi mandiri sebanyak 122 pasien. Seluruhnya sebanyak 8.900 pasien sembuh, 465 pasien masih menjalani perawatan di rumah sakit, 1.215 pasien isolasi mandiri dan 10.983 kumulatif kasus positif.