Viral di Medsos, Keluarga WR Soepratman Nyanyikan Lagu ‘Indonesia Tjantik’ yang Tersimpan Sejak Lama

JAKARTA, inibalikpapan.com – Antea Putri Turk menjadi sorotan setelah mengunggah ucapan untuk Hari Musik Nasional pada 9 Maret, yang bertepatan dengan hari lahir pencipta lagu kebangsaan Indonesia Raya, WR Soepratman.

Ia viral setelah mengaku sebagai cicit buyut Ngadini Soepratini, kakak kandung WR Soepratman. Dalam sebuah video yang ada di akun Instagram @gpiwrsoepratman, Antea memperkenalkan lagu Indonesia Tjantik, yang konon sebagai karya Soepratman. Namun, selama ini hanya liriknya yang ia temukan.

Antea kemudian menciptakan melodinya dan membawakannya dengan gaya seriosa bernuansa keroncong. Ia juga menunjukkan naskah asli lagu itu yang tertulis tangan di atas kertas.

“Saya ingin memperkenalkan lagu Indonesia Tjantik. Lagu pertama ciptaan WR Soepratman tahun 1924, ketika beliau berusia 21 tahun. Lagu ini baru ditemukan liriknya saja dan saya telah membuat melodi yang sesuai dengan zaman itu, yaitu era Hindia Belanda,” ujar Antea dalam video yang dikutip Suara.com, jaringan inibalikpapan.com, Jumat (14/3/2025).

Unggahan itu langsung viral. Warganet kagum dengan suara Antea dan menilai lagu tersebut cocok dengan nuansa musik zaman dulu.

Bakat dan Prestasi

Antea Putri Turk adalah putri kedua dr. Dario Turk SpOG dan Endang Wahyuningsih Josoprawiro. Sejak kecil, ia sudah mengasah kemampuan menyanyi dan kini terkenal sebagai pencipta lagu serta pemusik yang piawai memainkan piano, biola, dan gitar.

Ia merupakan adik dari Andrea Turk, penyanyi yang lebih dulu berkarier di dunia tarik suara. Keduanya adalah generasi kelima keturunan WR Soepratman melalui garis keluarga Ngadini Soepratini.

Antea memiliki sederet prestasi, termasuk menjadi juara internasional kategori leading soprano dan solois paduan suara The Resonanz Children Choir (TRCC). Ia juga merilis album pertama yang berisi lagu-lagu WR Soepratman, yang ia unggah ke kanal YouTube Antea Turk.

Di Instagram, Antea aktif berbagi konten terkait musik Soepratman melalui akun @anteaturk, yang kini memiliki 6.780 pengikut.

Misi Menghidupkan Karya WR Soepratman

Antea terus memperkenalkan lagu-lagu WR Soepratman, termasuk Indonesia Raya tiga stanza, kepada generasi Z melalui berbagai penampilannya. Ia ingin sejarah musik Indonesia tetap hidup dan dikenal luas.

Upayanya berhasil membawa kembali karya-karyanya yang mulai terlupakan. Salah satunya, Indonesia Raya, yang pertama kali diperdengarkan dalam Kongres Pemuda 1928. Kini, versi resmi lagu kebangsaan tersebut merupakan hasil aransemen Jos Cleber.***