Wagub Kaltim Seno Aji Dorong BUMD Tingkatkan PAD

Wakil Gubernur Kaltim Seno Aji / Hudais TP / adpimporvkaltim
Wakil Gubernur Kaltim Seno Aji / Hudais TP / adpimporvkaltim

SAMARINDA, Inibalikpapan.com – Wakil Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Seno Aji menegaskan pentingnya peran Perusahaan Daerah (Perusda) atau Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Ia berharap seluruh BUMD di Kaltim dapat berkontribusi lebih besar dalam sektor ekonomi daerah.

Penguatan BUMD

Hal ini disampaikan Wagub Seno Aji saat menerima audiensi dan silaturahmi Forum Komunikasi (Forkom) BUMD Provinsi Kaltim yang dipimpin oleh Asisten Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Setdaprov Kaltim Ujang Rachmad.

Pertemuan ini turut dihadiri oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat HM Syirajuddin, Kepala Biro Perekonomian Iwan Darmawan, serta direksi BUMD Kaltim di Ruang Rapat Wakil Gubernur Kaltim.

“Kami ingin Perusda/BUMD Kaltim bisa berkontribusi nyata dalam peningkatan PAD,” ujar Seno Aji.

Pemanfaatan Sumber Daya Alam untuk Kesejahteraan Daerah

Wagub menyoroti potensi besar sumber daya alam (SDA) Kaltim, yang selama ini banyak dikelola oleh pihak luar. Oleh karena itu, Pemprov Kaltim ingin memastikan bahwa BUMD dapat memiliki Izin Usaha Pertambangan (IUP) sendiri dan mengelola tambang secara mandiri.

“Apa gunanya kita punya BUMD jika tidak diberdayakan? Kita ingin BUMD Kaltim memiliki IUP sendiri dan bahkan tambang yang dapat dikelola secara profesional,” tegasnya.

Ia juga mengungkapkan bahwa bukan hal mustahil bagi BUMD Kaltim untuk memiliki konsesi tambang sekelas Kaltim Prima Coal (KPC) di Kutai Timur, sebagaimana visi besar Gubernur Kaltim Rudy Mas’ud.

“Kita ingin BUMD mandiri dan mampu menghasilkan PAD yang luar biasa,” tambahnya.

Pengelolaan BUMD yang Profesional dan Transparan

Dalam kesempatan ini, Seno Aji menegaskan bahwa pengelolaan BUMD harus dilakukan secara bersih, sehat, independen, dan profesional. Ia mendorong agar BUMD dapat memanfaatkan berbagai peluang bisnis yang ada untuk mengembangkan usaha dan meningkatkan daya saing.

“BUMD harus transparan, inovatif, dan memiliki tata kelola yang baik agar bisa memberikan kontribusi maksimal bagi daerah,” pesannya.

BACA JUGA :

Forkom BUMD Siap Melaporkan Kinerja

Asisten Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Setdaprov Kaltim, Ujang Rachmad, menambahkan bahwa saat ini terdapat delapan BUMD yang dimiliki oleh Pemprov Kaltim.

Ia menegaskan bahwa Forkom BUMD memiliki tanggung jawab untuk melaporkan kinerja, capaian, dan target usaha kepada pimpinan daerah, dalam hal ini Gubernur dan Wakil Gubernur.

“Forkom BUMD wajib memberikan laporan terkait kinerja mereka sebagai bentuk akuntabilitas kepada pimpinan daerah,” jelas Ujang Rachmad.

Sejumlah direksi BUMD yang hadir dalam audiensi ini antara lain:

  • Edy Kurniawan, Direktur PT Migas Mandiri Pratama (MMP) sekaligus Ketua Forkom BUMD Kaltim
  • Direktur Utama PT Bankaltimtara
  • Direktur Utama PT Melati Bhakti Satya (MBS)
  • Direktur Utama PT Ketenagalistrikan Kaltim
  • Direktur PT Jamkrida Kaltim

Dengan strategi yang tepat dan pengelolaan yang profesional, BUMD Kaltim diharapkan dapat menjadi motor penggerak ekonomi daerah dan memberikan manfaat optimal bagi masyarakat.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses