Wakil Wali Kota Rahmad Gelar Pertemuan RDMP Balikpapan Ingatkan Penerapan Protokol Covid

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com — Meski tren penularan covid-19 mengalami penuruan dari pekerja migas dan batu bara, pemerintah kota Balikpapan tetap meminta perusahaan mewaspadai karena potensi penyebaran masih sangat tinggi.

Apalagi saat ini sudah menular ke sejumlah perkantoran, pasar bahkan rumah sakit. Jumlah penambahan kasuspun makin tinggi di Balikpapan.

Wakil Wali Kota Balikpapan menggelar pertemuan dengan petinggi RDMP Balikpapan didampaingi PLT Kadisnaker Arbain Side dan Asisten III Fahruddin Hamami, di blue sky Balikpapan, Senin sore.

“Penyebaran covid terus meningkat  kita akui  di pekerja migas dan batu bara turun tapi klaster-klaster  lain melebar,” katanya.

Rahmad menyampaikan dan mengharapkan agar perusahaan menyiapkan lokasi isolasi mandiri bagi pekerja yang terkonfirmasi positif dengan kondisi orang tanpa gejala (otg). “Pemerintah memang sudah siapkan lokasi isolasi mandiri di asrama haji Batakan,” ujarnya.

Dalam pertemuan tersebut juga dipastikan bahwa pekerja pertamina atau RDMP yang datang dari luar Balikpapan sudah menjalani proses skrining PCR atau rapid test sehingga hal-hal yang tidak diinginkan dalam penyebaran virus dapat dikendalikan.

“Himbau kami atas nama pemerintah kota ikuti protocol kesehatan pemerintah, untuk memutus mata rantai penyebaran sehingga bisa kita antisipasi penyebaran ini. Itu harapan kami,” tukasnya.

Terkait perkembangan kasus, hari ini terdapat penambahan 21 kasus terkonfirmasi positif dengan tiga pasien positif meninggal dunia dan I kasus probable juga meninggal dunia.

Sehingga, sampai dengan hari ini sudah ada 26 pasien positif yang meninggal dan pasien sembuh 328 orang, total terkonfirmasi berjumlah 566 oang,  positif dirawat di rumah sakit 70 orang dan kasus terkonfirmasi yang menjalani  isolasi mandiri berjumlah 142 orang.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.