Wali Kota Buka Kejuaran Pencak Silat di BSCC Dome, Cetak Atlet Berprestasi
BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud secara resmi membuka kegiatan Kejuaraan Pencak Silat ke-IX yang merebutkan Piala Wali Kota Balikpapan pada Senin (4/12/2023) di BSCC Dome
Rahmad mengatakan, kejuaran pencak silat Walikota Balikpapan cup merupakan agenda tahunan yang bertujuan melestarikan dan mengembangkan budaya silat di Kota Balikpapan.
“Kejuaran ini juga bertujuan mencari bibit bibit atlet pencak silat yang tentunya potensial dapat mengharumkan nama Kota Balikpapan dikanca nasional dan internasional,” ujar Rahmad Mas’ud.
Rahmad juga memberikan apresiasi kepada orang tua yang mengizinkan anaknya mengikuti kejuaran ini dan semua warga Kota ditengah musim penghujan mereka yang tinggal diperbukitan untuk waspada jangan sampai hal yang tidak diinginkan terjadi seperti tanah longsor.
“Masuk di tahun politik untuk tetap menjaga kondusif Kota Balikpapan,” akunya.
Sementara itu, Ketua IPSI Kota Balikpapan Muhaimin mengatakan, dukungan pemkot terhadap IPSI luar biasa, selama 4 hari diberikan waktu untuk menggunakan Dome agar semua atlet dapat menghasilkan prestasi yang maksimal.
“Oleh karena itu saya berpesan kepada seluruh perguruan dan atlet jangan sia-siakan kesempatan ini,” akunya.
Muhaimin menambahkan, kita berharap kegiatan berjalan lancar dan menghasilkan prestasi yang bagus, di tahun 2024 pada hari jadi Kota Balikpapan diadakan open turnamen walikota se Kaltim merebutkan piala Walikota Balikpapan.
“Kepada semua atlet mari kita bertanding secara sportif dan maksimal,” akunya.
Kata Muhaimin, di kejuaran Wali Kota Cup ke IX sudah berupaya satu padu dengan mengirimkan atlet terbaiknya untuk mengharumkan Kota Balikpapan.
“Saya juga memberikan apresiasi panitia yang sudah bekerja keras melaksanakan kegiatan tersebut,” imbuhnya.
Dimana peserta diikuti mulai sejak usia dini pra remaja, remaja dan dewasa. Kemenangan bukan segalanya, tetapi diharapkan dari kejuaran pencak silat tali silaturhmi antar perguruan silat yang ada di Kota Balikpapan.
“Terlebih terjalin akrab dan IPSI kota Balikpapan bisa menjadi barometer IPSI di Provinsi Kaltim,” tutupnya.
BACA JUGA