Wali Kota Rahmad Mas’ud Tinjau 4 Lokasi Terdampak Banjir

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Banjir besar yang melanda di pemukiman warga pasca hujan deras yang terjadi pada Kamis dinihari, Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud melakukan peninjauan di beberapa lokasi/pemukiman warga terdampak banjir.

Meski dalam kaki kirinya masih sakit, Rahmad meninjau pemukiman warga di kawasan Beller, gunung Guntur, Sepinggan Raya hingga samping rumah jabatan wakil wali kota. Peninjuan dilakukan sekitar pukul 10.00 wita saat hujan kembali turun meskipun sebentar.

Wali Kota dalam tinjauan didampingi Plt Sekda Muhaimin, Kepala PU Balikpapan Andi Yusri Ramli, Asisten 2 bidang ekonomi dan pembangunan Agus Budi,  dan Kabag Pembangunan Rita.

Sementara istri wali kota Nurlena meninjau kawasan Telagasari bersama anggota PKK.

Kawasan Beler menjadi kawasan terparah karena berada di DAS primer Ampal sehingga warga yang tinggal di sekitarnya dipastikan mengalami kebanjiran dengan ketinggian 50-1,60 centimeter.

Di Beler, Wali kota disambut tim BPBD dan Sekretaris BPBD Izmir Novian.Dalam pertemuan tersebut wali kota menanyakan perkembangan banjir, penanganan termasuk di kawasan toko utama.

“Beliau menanyakan gimana kondisi di wilayah Toko Utama. Saya jawab sementara sedang dalam penanganan pak. Terutama kami lagi menunggu data dari lurah camat untuk kebutuhan bantuan logistik  khususnya di daerah Gunung Sari Ilir,” ujarnya kepada inibalikpapan.com.

Sementara  di jalan Bunga Rampai dan Wijaya Kusumu, kawasan Jembatan Maryati enam petugas BPBD Tengah, melakukan pembersihan sedimen pasir  di jalan lingkungan. Sementara warga membersihkan rumah dari banjir yang membuat perabotan atau peralatan rumah tangga rusak seperti kasur, kursi, buku, lemari. Banyak warga yang memanfaatkan panas siang untuk menjemur, buku, kasus, kursi.

Terhadap banjir besar ini,  wali kota hanya  mengarahkan secara umum untuk siaga dan standby pelayanan bencana. “arahan seperti itu untuk siaga dan standby terhadap pelayanan kebencanaan,” ujar Izmir.

Untuk warga terdampak laporan masih dikumpulkan hanya saja untuk pokso secara khusus tidak ada,. “Cukup dihandle di Mako BPBD dan UPT-UPT sebagai posko eksisting pelayanan bencana,” ujarnya.

Pemerintah Kota Balikpapan menyebutkan tinggi curah hujan menjadi salah satu penyebab banjir yang terjadi di Kota Balikpapan.

Hujan yang mengguyur Kota Balikpapan selama sekitar lima jam, sejak pukul 01.00 Wita, telah menyebabkan sejumlah titik tergenang dengan ketinggian air hingga 1,5 meter.

“Karena durasinya cukup lama, kemudian curah hujannya cukup tinggi, titik banjirnya tidak bertambah tapi tingginya bertambah,” kata PJ Sekretaris Daerah Kota Balikpapan Muhaimin kepada wartawan, Kamis (25/8).

Ia menjelaskan, berdasarkan catatan dari BMKG untuk bulan Agustus ini curah hujan memang cukup tinggi, sekitar 190,5 mm.

Sehingga dengan durasi yang cukup lama hampir semua wilayah di Kota Balikpapan terjadi genangan, dan juga ada beberapa kejadian tanah longsor.
Ia menyampaikan bahwa Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud telah memantau langsung kondisi banjir yang ada di Kota Balikpapan.

“Tentunya, memang tidak semua titik yang bisa ditinjau. Tapi ada OPD yang lain juga melakukan hal yang sama,” akunya.

Beberapa lokasi yang ditinjau tadi di antaranya banjir di Jalan Beler, kemudian longsor di Balikpapan Tengah di belakang Bank Kaltimtara, kemudian di belakang perumahan Jiwasraya, serta kondisi Waduk Telaga Sari.

Sesuai dengan arahan dari Wali Kota, bahwa semua camat dan lurah untuk melakukan monitoring di wilayah masing-masing dalam upaya menyikapi bencana yang terjadi.

“Memang setiap kejadian bencana baik itu kebakaran banjir kita sudah punya SOP,” ujarnya.

Untuk titik banjir yang terjadi hari ini, yakni Jalan Utama :

– Jalan MT Hariyono

– Jalan A Yani ( Tugu adipura s/d simpang exs Puskib)

– Jalan A Yani ( Depan RS Restu Ibu)

– Jalan  Siaga

– Gunung  Guntur

– Jalan Asnawi Arbain ( beje beje)

– Letjend TNI Z.A Maulani

– Mayjend Sutoyo  ( Gn Malang)

– Depan Pasar Segar Balikpapan Baru

Untuk  pemukiman:

– Jalan  Al Makmur ( beler )  RT 31 dan 32 Kel.Damai Balikpapan Kota

– Jalan Mufakat 1,2 dan 3 Damai Balikpapan Kota

– Jembatan Mariyati RT 32,35,36,38 dan 55 Kel.Gn Sari ilir Balikpapan Tengah

– Samping hotel Pasifik RT 44 Gn Sari Ilir  Balikpapan Tengah

– Perum Pelita Sepinggan

– Jalan  Sepinggan pemukiman sekitar Taman Lalu Lintas Sepinggan

– Jalan Mulawarman RT.68,74,86 Batakan Kel.Manggar Kecamatan Balikpapan Timur

Sedangkan tanah longsor juga terjadi   Jalan Penggalang Gang V RT 28 Kelurahan Damai Balikpapan Kota

– Depan Yova mart gunung malang Kel.Gn Sari Ulu Balikpapan Tengah

– Jalan Telaga sari IV RT 32 Kel.Telagasari Balikpapan Kota

– RT 39 Kel.Telagasari Balikpapan Kota

– RT 60 Kel.Klandasan Ilir Balikpapan Kota

– Jalan Karang Jawa atas Kel.Karang Jati Balikpapan Tengah

– Jalan RE Martadinata no 80 rt 63 Kel.Gn Sari Ilir Balikpapan Tengah

– Jalan Asnawi Arbain ( Beje beje) Perum Balikpapan Kota RT 14 Kel.Sepinggan Raya Balikpapan Selatan

– Jalan DI Panjaitan Gg Bambu RT 28 No 60 Kel.Sumbe Rejo  Balikpapan Tengah

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.