Warga Korban Kebakaran Baru Ulu Urus Surat-surat yang Terbakar

Bantuan yang terus mengalir untuk korban kebakaran

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Warga korban kebakaran di Gunung Bugis, Keluharan Baru Ulu, Balikpapan Barat hingga kini masih mengurus surat-surat maupun buku rekening bank.

Lurah Baru Ulu Muhammad Rizal mengatakan, rata-rata berkas administrasi seperti KTP maupun kartu keluarga (KK) dan buku rekening bank terbakar sehingga harus mengurus ulang.

“Saat ini kami tengah mengumpulkan data-data warga yang terdampak kebakaran baik KTP, KK dan nomor rekening karena rata-rata terbakar,” ujarnya, Jumat (11/06/2021).

Data-data maupun buku rekening dibutuhkan untuk bantuan uang sewa rumah yang rencananya akan diberikan Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan bagi 50 KK korban kebakaran.

“Karena harus ke bank untuk mengurus buku rekening karena itu yang kami setorkan ke Pemerintah Kota untuk mendapatkan bantuan baik pemilik rumah yang terbakar maupun yang mengontrak rumah,” ujarnya

Saat ini masih dalam pendataan masih dalam pengumpulan berkas karena banyak yang terbakar sehingga mereka harus mengurus kembali berkas-berkas itu,”

Kata dia, Dinas Kependudukkan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) bahkan mendatangi langsung warga korban kebakaran untuk menguruskan KTP maupun KK yang terbakar agar lebih cepat.

“Dari Capil sudah membantu kami mencetak KTP dengan KK sebagian yang dilakukan dilokasi sebagian di kantor capil itu sendiri,” ujarnya

“Untuk rekening banknya mereka ke bank masing-masing untuk meminta buku baru itu yang kami setorkan,”

Dari data warga itu nantinya juga bakal ada bantuan bagi siswa SD, SMP, SMA hingga mahasiswa yang menjadi korban kebakaran. Mulai dari peralatan sekolah maupun lainnya yang dibutuhkan.

“Dari data ini kita aka menyampaikan data anak SD, SMP dan SMA begitu juga yang kuliah dari Pemerintah Kota akan melihat data yang kami sampaiakn untuk diberikan bantuan,” ujarnya.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.