Waspada, DBD Renggut Nyawa Balita di Balikpapan
BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Pemerintah Kota melalui Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan mengingatkan kepada warga untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan, apalagi tren kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) alami peningkatan.
“Untuk penanganan DBD masih berjalan sesuai surat edaran Walikota agar setiap kecamatan dan kelurahan melakukan kerja bakti massal dan PSN setiap Jumat, Sabtu Minggu,” ujar Kepala DKK Balikpapan, Andi Sri Juliarty saat diwawancarai media, Jumat (24/6/2022).
Dio biasa Andi Sri Juliarty disapa menambahkan, kalau kejadian kasus DBD dibandingkan tahun ini, angka kasus DBD tahun lalu masih lebih tinggi, saat ini saja hingga Juni sudah ada 336 kasus DBD di Balikpapan.
“Kecamatan Balikpapan Selatan masih banyak dan tertinggi dijumpai kasus DBDnya,” kata Dio.
Tetapi pihaknya pernah menjadikan wilayah Balikpapan Selatan sebagai pilot projek kelambu air dan hal ini bisa mengurangi angka kasus DBD di Balikpapan Selatan.
“Hanya saja pada tahun ini kasus DBD di wilayah Balikpapan Selatan kembali naik dan tertinggi dibandingkan kecamatan lainnya yang ada di Kota Balikpapan,” ucapnya.
Meski begitu, Dio mengajak warga untuk selalu menjaga kebersihan dan melaksanakan PSN di lingkungan masing-masing, pasalnya sudah ada korban jiwa akibat DBD di tahun 2022 ini.
“Ada satu kasus meninggal akibat DBD di Balikpapan, informasinya balita usia 9 bulan meninggal dunia pada 15 Juni di RSUD Beriman,” tutup Dio.
BACA JUGA