Zakat di Balikpapan Miliki Potensi Hingga Rp 15 Miliar

BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Dalam rangka mengevaluasi dan optimalisasi pengumpulan zakat, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Balikpapan menggelar Rapat Kerja Tahun 2023. 

Rapat Kerja dibuka Asisten II Bidang Pembangunan Perekonomian dan Kesejahteraan Rakyat Kota Balikpapan, Agus Budi Prasetyo di Hotel Pasifik, Rabu (4/1/2022).

Raker juga dirangkai dengan penyerahan sertifikat ke UPZ (Unit Pengumpul Zakat) sekolah dan instansi dilingkungan Pemkot Balikpapan. Serta memberikan bantuan 1 set soundsystem ke Masjid Insan Kamil.

Pemkot Balikpapan menyambut baik diselenggarakannya raker Baznas mengingat ini bagian dari forum strategis dalam mengevaluasi pengumpulan zakat. Dari pengumpulan zakat dapat digunakan untuk pengentasan kemiskinan sekaligus membantu masyarakat tidak mampu agar kedepannya lebih mandiri dan berdaya.

“Diketahui bahwa potensi di kota Balikpapan bisa mencapai Rp15-20 miliar pertahunnya. Namun dalam beberapa tahun terakhir hanya dapat direalisasikan kurang lebih Rp4,5 miliar. Artinya realisasinya berkisar 25 persen,” ucapnya membacakan sambutan Wali Kota Balikpapan H. Rahmad Mas’ud 

la pun menyarankan agar potensi dapat dioptimalkan Baznas dan hendaknya dapat melakukan langkah-langkah dalam rangka meningkatkan penerimaan zakat, salah satunya dengan memanfaatkan teknologi digital.

“Tentunya memudahkan masyarakat agar zakat bisa dibayarkan kapan saja dan di mana saja sehingga masyarakat yang membayar zakat tidak merasa berat dan bisa menghemat waktu,” imbuhnya.

Selanjutnya, Pemerintah Kota juga mengharapkan dalam menyalurkan zakat Baznas bisa sinergi dengan program pemerintah dalam bidang sosial dan pemberdayaan masyarakat.

Agus Budi kembali mengingatkan bahwa tahun ini tema untuk Kota Balikpapan adalah Balikpapan berkolaborasi dan Balikpapan bersinergi.

“Saya kira momentum hari ini penting sekali. Artinya sinergi melalui kolaborasi yang dilakukan pada hari ini diharapkan bisa meningkatkan pengumpulan zakat dan mendukung program pengentasan kemiskinan dan membangkitkan ekonomi melalui pemberdayaan masyarakat,” tambahnya.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.