Zulkifli : DO RT Naik Tidak Ada Sangkut Paut Pilkada

BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Guna menunjang kinerka dari para Ketua RT. Pemkot Balikpapan berencana menaikan Dana Operasional (DO) RT mulai Oktober 2024 ini.

Asisten I Tata Pemerintahan Kota Balikpapan, Zulkifli menegaskan, bahwawacana kenaikan dana operasional Ketua RT yang akan dilakukan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan, tidak ada sangkut pautnya dengan Pilkada serentak 2024 di Balikpapan.

“Jadi wacana kenaikan dana operasional ketua RT sudah direncanakan oleh pemkot Balikpapan sebelum pilkada serentak 2024, bahkan sudah masuk di RPJMD Balikpapan,” ujar pria yang akrab disapa Zul kepada wartawan, Kamis (19/9/2024).

Menurutnya, bahwa kenaikan dana operasional ketua RT dilakukan secara bertahap. Seharusnya kenaikan dana operasional ketua RT dilakukan sekaligus, namun melihat kondisi kemampuan keuangan daerah, maka dilakukan secara bertahap.

“kenaikan dana operasional ketua RT di 2024 ini naiknya dua kali, di anggaran murni dan perubahan, serta di anggaran murni 2025. Dan kenaikan dana operasional ini atas permintaan ketua RT dan bukan pemerintah,” terangnya.

Ia menambahkan, mamang dari dulu para ketua RT sudah mengusulkan agar dana operasional dinaikan. Namun, saat itu sedang Covid-19, sehingga belum bisa dinaikan karena kondisi keuangan daerah.

“Untuk saat ini dana operasional RT mencapai Rp1 juta, sehingga pemerintah berencana menaikan dana operasional tersebut menjadi Rp1,5 juta. Tapi kenaikan akan dilakukan secara bertahap,” tegasnya.

Dia menyampaikan, kenaikan dana operasional RT tidak sekaligus, kenaikannya dilakukan secara bertahap. Untuk anggaran perubahan 2024 Rp250 ribu dan anggaran 2025 dinaikan lagi Rp250 ribu. Sehingga totalnya menjadi Rp1,5 juta.

“Jadi untuk wacana kenaikan dana operasional RT itu dilakukan secara bertahap, dan tidak dilakukan sekaligus,” pungkasnya