Top Header Ad

Cluster Baru Tahap Dua, Borneo Paradiso Berikan Gimmick Special

Direktur Sales and Marketing PT Cowell Development Henry S Lango (kanan) dan General Manager Borneo Paradiso Christ Dwiyanto. (foto: inibalikpapan/rahmadanty)

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Di tengah lesunya penjualan perumahan, PT Cowell Development Tbk, selaku pengembang hunian Borneo Paradiso salah satu perumahan elit di Balikpapan justru mencatat penjualannya meningkat. Tercatat pada bulan Oktober 2016 saja penjualannya mencapai 35 unit.

Direktur Sales and Marketing PT Cowell Development Henry S Lango mengungkapkan grafik penjualan perumahan menengah ini terus naik sejak bulan Mei, dan terus meningkat hingga diluncurkan hunian baru Borneo Paradiso dengan cluster barunya.

“Cluster baru yang kami keluarkan yakni Greenwood residence dan Tuscany. Tahap satu saja kami sudah sold out 100%, dan tahap kedua sudah sold out 70%,” katanya saat ditemui, Rabu (2/11/2016).

Menurutnya, sejak berjalannya tax amnesty sangat mempengaruhi penjualan dan permintaan perumahan. Terlihat dengan grafik penjualan perumahan bertumbuh hingga kini. “Kami optimis 30% yang belum terjual akan habis pada November ini,” seru Henry.

Sedangkan pembelinya sendiri, Henry mengatakan 80-90% warga Balikpapan, dan sisanya warga luar Balikpapan berdomisili di Kalimantan Timur.

Hunian Borneo Paradiso merupakan pengembang perumahan elit terkemuka di kota Balikpapan. Hunian ini ditargetkan menjadi hunian di lokasi yang berskala kota dilengkapi dengan rumah sakit, sekolah, Bank, mini marketing, atm Center, sport Center dan lain-lain.

“Borneo Paradiso bukan cuma hunian biasa, melainkan akan berkembang mwnjadi kawasan kota mandiri yang lwngkap, dan akan menjadi New Culinary destination,” sambung General Manager Borneo Paradiso Christ Dwiyanto.

Christ menambahkan tahap dua yang dibuka itu pembeli diberikan gimmick spesial. Diantaranya free konsultasi design, free biaya IPL tahun pertama, free landscape dan taman, dan banyak lagi.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.