BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Askompsi Digital Leadership Government Award (ADLGA) 2024 melakukan penilaian kepada 9 Sekda. Diantaranya Sekda Kota Balikpapan yang telah masuk dalam Nominasi 3 besar Sekda Kategori Kota, di Double Tree by Hilton Hotel Jakarta, Kamis (27/6/2024).
Seketaris Daerah (Sekda) Kota Balikpapan Muhaimin mengatakan, pihaknya hari ini mengikuti penilaian personal Sekda. Yakni bagaimana perannya dalam pelaksanan transformasi digital yang ada di Kota Balikpapan.
“Termasuk fungsi Sekda selaku koordinator Sistem Pemerintah Berbasis Elektronik (SPBE) dalam meningkatkan pelayanan publik. Terutama yang bersifat digital,” kata Muhaimin kepada media, di Jakarta, Kamis (27/6/2024).
![](https://www.inibalikpapan.com/wp-content/uploads/2024/06/IMG-20240627-WA0042-1024x766.jpg)
Muhaimin menambahkan, beberapa contoh SPBE seperti di Disdukcapil Balikpapan dengan aplikasi Pantai Balikpapan, DPMPTSP dengan pelayanan online OSS, Disnaker, Puskesmas, Disdikbud. Termasuk juga pada PPDB Online dan one map one data di DPPR.
“Kedepan kami juga akan membangun aplikasi E-Manuntung dalam rangka menggabungkan semua aplikasi yang ada di dinas” ungkapnya.
Sedangkan dalam penilaian, banyak yang ditanyakan paparan Sekda baik secara personal koordinator SPBE dalam rangka menaikan indeks. Termasuk dalam rangka transformasii digital dirasakan langsung masyarakat.
“Serta menjadi contoh bagi OPD dalam rangka menggerakan organisasi,” imbuhnya.
“Yang mana jika ada permasalahan langsung bisa ditangani, apa yang ditanyakan Tim Juri sesuai dengan materi yang kita sampaikan,” tambahnya.
Para tim juri lebih kepada ingin menyakinkan apakah Kota Balikpapan mampu melaksanakan transformasi digital. Seiring dengan IKN yang smart city, green dan berbasis digital.
Transformasi Digital Dilaksanakan
Sementara itu, Asisten Administrasi Umum Pemkot Balikpapan Andi Sri Juliarty mengatakan, lomba ini diadakan Asosiasi Kominfo se Indonesia. Sebagai apresiasi kepada Sekda yang berkinerja digital dalam menerapkan Perpres No.82 Tahun 2023. Tentang Percepatan Transformasi Digital dan Keterpaduan Layanan Digital Nasional dan Surat Edaran Kemendagri No.0009.9.3.2/ 82.SJ. Tentang Peran Pemerintah Daerah dalam transformasi digital dan Keterpaduan Layanan Digital Nasional.
“Tentu saja kami bangga dan mendukung Pak Sekda dalam lomba ini,” ujar Andi Sri Juliarty yang ikut hadir di Jakarta.
Kata Dio biasa Andi Sri Juliarty disapa, pada kenyataannya memang dalam bekerja sehari-hari, Sekda Balikpapan sudah melakukan transformasi digital tersebut. Antara lain menggunakan absensi digital, surat menyurat sudah menggunakan e-office. Dan berbagai aplikasi yang terintegrasi seperti aplikasi perencanaan program, aplikasi keuangan, aplikasi kepegawaian, dan berbagai aplikasi penunjang di Organisasi Perangkat Daerah.
“Dengan adanya aplikasi ini yang akhirnya mempersingkat waktu kerja, menghemat penggunaan kertas, paperless dan transparan,” aku Dio.
Begitu juga dengan peran Kominfo sangat penting disini dan Tim Pusat juga menilai bahwa ada komitmen peningkatan kinerja Kominfo Balikpapan dalam beberapa tahun terakhir.
“Pak Sekda banyak melibatkan Kominfo dalam berbagai tugas dengan lintas sektor. Sehingga Kominfo saat ini memiliki posisi strategis dalam pembangunan ke depan. Sebab digitalisasi sudah menjadi kebutuhan seluruh pegawai Pemkot hingga swasta dan masyarakat Balikpapan. Tidak bisa dihindari atau ditawar-tawar lagi,” pungkas mantan Kepala DKK Balikpapan ini.
Pada Kamis pagi (27/6/2024) pembukaan finalis ADLGA 2024 dilakukan Tenaga Ahli Utama Mendagri Suhajar Diantoro juga Wakil Rektor IPDN. Hadir pula Direktur Eksekutif ASKOMSPSI Eddy Santoso, Ketua ASKOMSPSI Muhammad Faisal yang juga Kadis Kominfo Kaltim. Hadir pula 5 dewan juri.
Ada 9 finalis ADLG Award 2024, diantaranya tiga provinsi yakni Provinsi Jogyakarta, Jawa Tengah dan Lampung. Sedangkan untuk kota diwakili Kota Balikpapan, Cimahi dan Mojokerto. Untuk kabupaten tiga finalis ADLGA yakni Gresik, Trenggalek dan Kabupaten Pekalongan.