Polwan Ajak Main Anak-Anak Eks Warga Gafatar Samboja

Anak-anak eks Gafatar sedang asyik bermain dengan Polwan di pelabuhan Semayang. (foto: andi)

BALIKPAPAN, inibalikpapan.com – Dari 232 warga ekskavator Samboja Kutai Kartanegara yang malam ini akan dipulangkan sekitar 70 lebih diantaranya adalah anak anak dari usia bayi usia 12 tahun.

Selama berada di ruang tunggu pelabuhan Semayang Balikpapan puluhan anak-anak bermain berlari-lari Lingga bermain karet.

Beberapa polisi wanita yang menggunakan rompi polisi ikut terjun langsung berdialog dan bermain di antaranya bermain karet dan berhitung di sela-sela  waktu menunggu.
Ini dimaksudkan agar anak-anak tidak terlalu trauma pada proses pemulangan ini.

“Kita berikan hiburan main karet bentuk bintang. Biar mereka nggak trauma lah,” tutur seorang Polwan Polres Kukar.

Anak-anak eks Gafatar Samboja berada di ruang tunggu Pelabuhan Semayang.(foto: andi)

Anak-anak eks Gafatar Samboja berada di ruang tunggu Pelabuhan Semayang, sambil bermain.(foto: andi)

Ikhsan (4) salah satu anak mengaku senang bermain lari dan karet. “Saya ada 10 kawan,” katanya saat ditemui sedang bermain.

Dari pantauan, tidak sedikit mereka berlari-lari sambil membentuk kelompok.

“Kalau anak-anak berlari bermain senang mereka seperti
tidak ada masalah,” kata Edwar yang ditemui bersama putranya di ruang tunggu pelabuhan Semayang Balikpapan.

Dari data yang dimiliki warga kata Edwar terdapat kurang lebih 70 anak dari mulai usia bayi hingga usia 12 tahun.

Warga Sulawesi Selatan ini berasal dari Kota Makassar, Pinrang, Engrekang, Sinjai, Gowa, Bone, Luwuk Timur.”Mayoritas dari Makasar,”tambahnya.(andi)

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.